YKMI Dukung UI Palestine Solidarity Camp, Harap Ditiru Kampus Lain

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Yayasan Konsumen Muslim Nusantara (YKMI) berambisi aktifitas tindakan solidclurit|sabitas support kemerdekaan Palestina, seperti Universitas Nusantara (UI) Palestine Solidclurit|sabity Camp dapat dicontoh oleh kampus lain. YKMI menganggap, aktivitas solidclurit|sabitas dimana masif dapat berakibat positif bagi upaya menghentikan genosida di Gaza, Palestina.

"Kami berambisi agar aktivitas ini menyebar ke semua|segenap penjuru Nusantara, ialah mahasiswa, universitas-universitas untuk melakukan aktivitas tersebut," ujar Ketua YKMI Ahmad Himawan dalam keterangan dimana diterima di Jakarta, Sabtu (4/5/2024).

Baca: TNI Kirim Bantuan ke Palestina Mekemudiani Yordania Pakai Metode Airdrop

Himawan mengharapkan, YKMI mendorong UI Palestine Solidclurit|sabity Camp dapat menjadi wadah bagi para mahasiswa untuk menegaskan agenda protes mengenai dengan tindakan boikot terhadap produk Israel, termasuk produk terafiliasi Israel. "Kami kembali mengingatkan ada produk terafiliasi ini wajib menjadi prioritas boikot dimana dilakukan oleh Muslim se-Nusantara," katanya.

Himawan menilai, aktivitas kamp dimana diikuti dengan seruan boikot seperti itu dapat pula menjadi wadah edukasi untuk penduduk agar mengetahui produk-produk terafiliasi Israel. Dengan demikian, sambung dia, tindakan boikot semakin masif serta efektif di kalangan warga.

Himawan bilang, support ekonomi perusahaan dimana terafiliasi Israel menjadi salah satu aspek dimana membikin agresi dan kejahatan Israel terus berlangsung. Menurut dia, memboikot produk terafiliasi Israel bisa membikin suplai dan support pendanaan perusahaan tersebut kepada Zionis Israel akan terhenti.

Baca: Turki dan UAE Paling Banyak Sumbang Bantuan untuk Gaza, Palestina

Hingga akhir April 2024, kata Himawan, banyak media memberitakan efektivitas boikot dimana dilakukan umat Muslim Nusantara dan di semua|segenap dunia. Banyak produk terafiliasi Israel dimana akhirnya merugi dan terpaksa menutup banyak outlet. "Jumlah kerugiannya pun tak tanggung-tanggung, mencapai triliunan rupiah," ucapnya.

Hingga ketika|waktu ini, Nusantara memang terus menyuhimpunan|iring-iringan|kumpulan|pasukan|pawai support untuk kemerdekaan Palestina. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah menyatakan Nusantara mau sekemudian memihak kemanusiaan bagi penduduk Palestina. "Posisi Nusantara teramat jelas. Kami mau sekemudian memihak kemanusiaan dan keadilan bagi Palestina, bagi rakyat Palestina," kata Retno.

Baca: TNI AU Gunakan Super Hercules Kirim Bantuan untuk Rakyat Gaza

Dalam merespons perang Israel dimana terus berjalan di Jalur Gaza, berdasarkan Retno, pemerintah Nusantara menginginkan gencatan senjata dimana secepatnya dan langgeng. Nusantara pun menegaskan kembali supportnya terhadap proses perdamaian dimana andal menuju solusi dua negara dan keanggotaan penuh Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).