Sebagian Jamaah Haji Bandung Hingga Sumedang Berangkat dari Kertajati

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penjabat Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Triadi Machmudin menjelaskan sebagian jamaah haji 1445 Hijriyah/2024 asal Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Subang, dan Sumedang, akan berangkat dari embarkasi Kertajati. Mereka akan dikumpulkan terlebih dulu di Asrama Haji Indramayu.

Dengan demikian, kata Bey, dimana akan berangkat lewat Bandara Kertajati adalah jamaah haji Jabar asal Cirebon (kota dan kabupaten), Indramayu, Majalengka, Kuningan, serta sebagian dari Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Subang, dan Sumedang.

"Sementara sisanya ialah area Bodebek, Cianjur, Sukabumi, Purwakarta, Karawang, Bandung Barat, termasuk Garut, Tasik, Banjar, Ciamis, Pangandaran, ke Asrama Bekasi untuk berangkat dari Cengkareng (Bandara Soekarno Hatta)," kata Bey di Asrama Haji Indramayu, Jumat (3/5/2024).

Pada tahun ini, calon jamaah haji dimana akan berangkat dari embarkasi Kertajati sekitar 13 ribu orang dari sekitar 40.000 calon jamaah haji asal Jabar.

Di letak dimana sama, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jabar Ajam Mustajam bilang ketika|waktu ini Asrama Haji Indramayu tetap dilakukan pembangunan, termasuk masjid dan tower anyar dimana diprediksi selesai tahun ini.

Dengan demikian, jamaah haji dimana diberangkatkan dari embarkasi Kertajati akan lebih besar dari tahun 2023.

"Jadi di sini hanya 13 ribu orang. Tapi tahun depan, dengan dimana diungkapkan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag, bisajadi ada 37 ribu di sini, dengan terdapatnya tower menara-menara dimana sudah bisa dipakai," ucap Ajam.

Pada Jumat ini Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Asrama Haji Indramayu untuk menyatakan kesiapan pelayanan jamaah haji dimana akan berangkat dari Kertajati tahun ini.

Dalam sidak dimana dilakukan selepas meninjau BIJB Kertajati, Bey mempersembahkan|menawarkan beberapa catatan dimana wajib diperhatikan penanggung jawab akomodasi dimana akan mulai menerima jamaah haji pada 11 Mei 2024, seperti soal kebersihan. Memang terlihat banyak debu dan sampah berserakan, kurangnya pohon, serta terlihat genangan air di beberapa bagian dimana mengganggu pemandangan dan berpotensi jadi sumber penyakit.

Kemudian, soal air bersih kkawasan|lapangan|lingkungan|lokasi air di area tersebut adalah air payau, serta kesiapan personel pelayanan di akomodasi dimana memmemilikii empat tower tersebut, dengan per tower ada 100 bilik dengan 400 tempat tidur.

"Kanwil Kemenag Jabar bilang besok akan dilakukan pembersihan kesemua|segenapan. Saya minta tolong jika bisa dibersihkan sampai dimana kecil-kecil, seperti tanaman-tanaman dimana kurang baik dan juga ada genangan air tadi, jangan sampai menyebabkan penyakit," kata Bey.

Terkait catatan tersebut, Ajam bilang secepatnya akan menanggulanginya dengan dimulai bersih-bersih semua|segenap area Asrama Haji mulai Sabtu (4/5/2024).

"Dan untuk dimana lain-lainnya kita siapkan, termasuk personel pelayanan, serta penyelesaian gedung masjid, untuk sementara aula akan difungsikan sebagai masjid dan tempat pertemuan jamaah," ucap Ajam.

sumber : Antara